e8ae1aeb-55e3-4569-b1ec-3edd667dc595

Lolos Middle Income Trap, Kaltara Jadi Kiblat Percontohan Pertumbuhan Ekonomi Nasional

26 Juli 2024 21:53
043b3f59-2ad3-4a4c-ae52-982d0ec7007a

Borneoindotimes.com

TANJUNG SELOR – Pemerintah melakukan upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi di setiap wilayah di Indonesia, walaupun hingga sekarang perekonomian masih terpusat di pulau Jawa.

Untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045 dan bisa keluar dari middle income trap, saat ini pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5 persen belum cukup, sehingga harus bisa didorong berkisar 6-7 persen yang disertai investasi yang tumbuh 6,8 persen hingga dua dekade mendatang.

“Kalau kita lihat per provinsi, Jakarta ini sudah lolos middle income trap. Jakarta pendapatan per kapitanya 21 ribu dan provinsi lain yang juga sudah lolos middle income trap berdasarkan pendapatan per kapita, yaitu Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Kaltara),”kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto

Menurutnya, jika ingin melihat bagaimana cara mengerek pendapatan per kapita suatu provinsi, bisa berpatokan di antaranya ke provinsi-provinsi tersebut.

“Sebetulnya kita bisa melihat berbagai provinsi di Indonesia sebagai contoh bagaimana kita bisa mengerek sebagian besar provinsi lain agar secara nasional kita bisa lolos middle income trap,” ujar Airlangga.

Lebih lanjut, Airlangga mengatakan jika Indonesia bisa lolos middle income trap di tahun 2045 nanti perekonomian RI bisa menjadi 9 triliun dolar AS.

Dari rilis Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltara pertumbuhan ekonomi Kaltara tahun 2023 (c-to-c) mengalami pertumbuhan sebesar 4,94 persen. Pertumbuhan terjadi pada semua lapangan usaha. Lapangan usaha pengadaan listrik dan gas mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 18,58 persen, disusul oleh lapangan usaha jasa ieuangan dan asuransi sebesar 12,38 persen. Serta konstruksi dan penyediaan akomodasi dan makan minum sebesar 8,24 persen.

Gubernur Kaltara, DR (HC) H. Zainal A. Paliwang, M.Hum optimis pertumbuhan ekonomi di Kaltara dapat tumbuh positif. Hal ini sejalan dengan sejumlah potensi investasi di kabupaten/kota se-Kalimantan Utara meliputi, pembangunan pelabuhan bebatu, pengembangan hotel dan restoran, industri pengemasan beras adan, industri hilirisasi rumput laut.

Ia menerangkan bahwa pihaknya terus berupaya membuka ruang kepada pelaku usaha untuk mendatangkan investor dari luar daerah untuk berinvestasi di Kaltara.

Gubernur mengungkapkan sektor tersebut seperti pada bidang energi. Di mana terdapat dua proyek besar yang sedang berjalan di Kaltara, seperti pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) baik Sungai Kayan maupun Sungai Mentarang.

Sementara di Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) Kabupaten Bulungan saat ini sudah menyerap tenaga kerja hampir 5.200 orang, di Tarakan juga ada industri bubur kertas oleh PT. Phoenix Resources International (PRI) yang akan menyerap tenaga kerja sebanyak 800 orang pada tahap 1 ini.

Menurutnya, kedepan potensi penyerapan tenaga kerja akan terus berkembang dan Pemerintah Provinsi Kaltara akan berupaya serta mendorong pengembangan di sektor pertanian, perikanan dan manufaktur tersebut.

“Ketiga sektor ini sangat besar peluang untuk penyerapan tenaga kerja, dalam waktu dekat juga akan segera masuk investor untuk pengembangan kawasan pertanian di Bulungan,” tuntasnya.

BERITA TERKAIT

bnn1
iklan Pemprov kaltara

TERPOPULER

Pj Wali Kota Tarakan, Dr. Bustan, S.E., M.Si., Menerima Mahasiswa KKN Universitas Gadjah Mada Yogyakarta

Borneoindotimes.com Tarakan, 29 Juni 2024 – Penjabat (Pj.) Wali Kota Tarakan, Dr. Bustan, S.E., M.Si., menyambut kedatangan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta di Ruang Rapat Wali Kota Tarakan pada Sabtu, 29 Juni 2024. Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Bappeda Litbang Kota Tarakan, Camat dan Lurah Tarakan Timur, serta…

Read More...

Tingkatkan Kualitas Bumdes melalui Temu Usaha Kemitraan

Borneoindotimes.com TANJUNG SELOR – Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Datu Iqro Ramadhan, S.Sos., M.Si membuka kegiatan temu usaha kemitraan Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) yang diinisiasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kaltara, Senin (12/08/24). Pada kegiatan yang dihadiri para direktur Perusahaan di Kaltara, Kepala Desa se-Kaltara, Direktur Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) se-Kaltara, dan…

Read More...

Pembangunan KIHI Ditarget Rampung Dalam 4 Tahun

Borneoindotimes.com TANJUNG SELOR – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menargetkan pembangunan kawasan industri di Kalimantan Utara atau Kaltara bisa rampung dalam empat tahun. “Dari pertemuan dengan NDRC (National Development and Reform Commission) kita berharap satu bulan ke depan sudah bisa di-groundbreaking, sudah dimulai konstruksinya. Saya kira dalam waktu empat tahun sudah…

Read More...

Bupati Berau coffee Santai Bahas Pariwasita Dengan Insan Pers

Borneo Indo Times.com Tanjung Redeb, Dalam Rangka menjalin talisiratulrahmi Dengan insan pers dan bersinergi,dalam hal menentuhkan arah kebijakan pembangunan daerah kedepan nya. maka atas nama pemerintah kabupaten Berau mengundang rekan jurnalis dalam sebuah acara di rumah makan dapur teras (6/5/2023) Dalam acara ini dihadiri oleh PJ Sekda Ir. H. Agus Wahyudi, Kepala Dinas Kebudayaan dan…

Read More...

Kaltara Peroleh Juara Umum Inovasi TTG Nusantara XXV

Borneoindotimes.com TANJUNG SELOR – Pelaksanaan Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara XXV Tingkat Nasional Tahun 2024 mengantarkan Provinsi Kalimantan Utara sebagai juara umum. Menurut Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kaltara, Edy Suharto keberhasilan ini, tidak lepas adanya dukungan dan pembinaan dari Gubernur Kaltara, DR (HC) H. Zainal A. Paliwang, M.Hum. “Alhamdulillah Provinsi Kaltara bisa menjadi…

Read More...