e8ae1aeb-55e3-4569-b1ec-3edd667dc595

DPRD Kaltara Menggelar RDP Terkait TPP Bagi Guru PPPK 

08 April 2025 15:24
WhatsApp-Image-2025-04-08-at-16.40.32-768x576

Borneoindotimes.com 

BULUNGAN – Menindaklanjuti dengan dikeluarkannya Surat edaran Persatuan Guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PG PPPK) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Nomor 03/001/PGPPPK-KALTARA/III/2025 tertanggal 24 Maret 2025 perihal Aspirasi dan Pengaduan Guru PPPK Provinsi Kaltara.

Berkaitan dengan hal tersebut DPRD Provinsi Kaltara dari unsur pimpinan dan Komisi IV menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara, dalam agenda penyampaian aspirasi dan pengaduan guru PPPK Provinsi Kaltara terkait Surat Keputusan (SK) Tunjangan Penambahan Penghasilan (TPP) bagi PPPK di lingkungan Pemprov Kaltara yang berlangsung di ruang rapat DPRD Kaltara.

RDP dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kaltara Achmad Jufrie bersama Wakil Ketua DPRD Kaltara Muhammad Nasir dan Muddain, Wakil Ketua Komisi IV Syamsuddin Arfah dan anggota komisi lainnya, yang dihadiri oleh Plh Sekprov Kaltara Bustan, Asisten III Setda Kaltara Pollymart Sijabat dan beberapa kepala organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

“Kami telah melaksanakan rapat dengar pendapat bersama Pemprov Kaltara terkait aspirasi dan pengaduan guru PPPK,” ucap Ketua DPRD Kaltara, Selasa, 8 April 2025.

DPRD Kaltara dalam hal ini meminta tetap harus ada solusi untuk tenaga PPPK, walaupun adanya penyesuaian anggaran. Sehingga kedepannya para tenaga PPPK mendapatkan apa yang sudah dianggarkan pemerintah daerah.

“Menindak lanjuti hal tersebut, Kami juga akan mengirim surat kepada Gubernur Kaltara terkait hal ini,” ungkapnya.

Sementara itu, Plh Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Kaltara, Bustan mengungkapkan, Pemprov Kaltara tetap mengupayakan pemberian TPP bagi tenaga guru pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) Provinsi Kaltara walaupun adanya penyesuaian anggaran.

Menurutnya, melihat permasalahan ini harus kembali kepada kekuatan fiskal yang dimiliki Pemprov Kaltara terkait dengan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2025 yang mengalami penurunan setelah adanya penyesuaian.

“Banyak hal yang menjadi pertimbangan terkait penganggaran tata kelola APBD kita, adanya batasan belanja pegawai yang diatur oleh peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi,” ujar Bustan.

Kemampuan APBD Kaltara yang mengalami penurunan merupakan dampak dari Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran. Lalu adanya kebijakan kepala daerah di kabupaten kota.

“Mengenai TPP ada yang menganggarkan namun ada juga yang tidak. TPP bagi PPPK ini sesuai dengan kebijakan fiskal APBD kabupaten dan kota,” ujarnya.

Adapun TPP bagi guru PPPK di Kota Tarakan itu tidak dianggarkan, lalu di Kabupaten Bulungan, Malinau, serta Nunukan dianggarkan, akan tetapi kecil dibandingkan TPP yang diberikan kepada pegawai negeri sipil (PNS).

“Hal tersebut menyesuaikan dengan kemampuan tiap-tiap daerah,” tambahnya.

Selanjutnya, Bustan menyampaikan untuk Pemprov Kaltara tetap memberikan TPP walaupun nilai APBD 2025 hanya Rp 3,1 triliun. 

TAGS :

BERITA TERKAIT

bnn1
iklan Pemprov kaltara

TERPOPULER

DPKP Kaltara Dorong Kemandirian Pangan Pertanian Keluarga

Borneoindotimes.com TANJUNG SELOR – Kegiatan Pertanian Keluarga merupakan salah satu bentuk penanganan kerawanan pangan wilayah yang dilakukan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara). Disampaikan Plt. Kepala Bidang Ketahanan Pangan, Diana Risawaty, SP., M.AP diruang kantornya. Tahun 2023 nilai Indeks Ketahanan Pangan (IKP) KTT sebesar 69,54, dimana nilai ini paling rendah diantara…

Read More...

Menuju Pembangunan Ekonomi Hijau yang Berkelanjutan

Borneo Indo Times.Com TANJUNG SELOR – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda-Litbang) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) menerima kunjungan kehormatan dari Tim The Global Green Growth Institute (GGGI) di ruang rapat lantai 1 kantor Gubernur Kaltara, Senin (4/9/2023). Dalam kunjungan tersebut, turut hadir Managing Director of Asia GGGI, Achala Abeysinghe, Country Representative for Indonesia,…

Read More...

Anggota DPRD Diharapkan Wujudkan Pemerintahan Bersih

borneoindotimes.com TANJUNG SELOR – Untuk meningkatkan kualitas wakil rakyat, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) kembali menggelar orientasi bagi Anggota DPRD Kabupaten/Kota se-Kaltara Periode 2024-2029. Ini merupakan kali kedua kegiatan orientasi dilaksanakan, setelah sebelumnya digelar di Kota Tarakan pada 3 September 2024. Acara ini dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Gubernur…

Read More...

Wajib Pajak Teladan di Bulungan Terima Penghargaan

Borneo Indo Times.com Tanjung Selor – Bupati Bulungan Syarwani, S. Pd, M.Si memberikan penghargaan kepada 32 wajib pajak (WP) dan desa teladan pajak di Kabupaten Bulungan tahun 2023 di Gedung BKPSDM Bulungan di Jl Agathis, Tanjung Selor pada Rabu (25/10/2023 ). Selain piagam penghargaan, para WP dan desa teladan juga diberikan stimulus khusus Pajak Reklame…

Read More...

Gubernur Teken Kesepakatan Bersama Penanggulangan Bencana di Wilayah Kalimantan

Borneoindotimes.com BALIKPAPAN – Gubernur Kalimantan Utara, DR. (H.C) H. Zainal A Paliwang, M.Hum, menghadiri Resiliensi Penanggulangan Bencana Wilayah Kalimantan, yang digelar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Timur. Gubernur mengungkapkan menjadi bagian dalam proses penandatanganan naskah kesepakatan bersama antara pemerintah provinsi di wilayah Kalimantan, termasuk penandatangan kerja sama resiliensi wilayah Kalimantan yang dilakukan oleh…

Read More...