Borneo Indo Times.Com
Tanjung Redeb – Sudah beberapa hari ini tekanan air Perumda Batiwakkal masih lemah akibat berkurangnya produksi air bersih yang dihasilkan Intake Rinding. Padahal pasokan air ke Tanjung Redeb sudah dibantu tekanan dari IPA Sambaliung.
Seperti yang disampaikan beberapa hari lalu kendala yang dihadapi adalah masalah sampah yang masuk ke pompa intake yang diperparah dengan kondisi air surut yang mengakibatkan tidak optimalnya kinerja pompa intake.
Salah satu penyebab tak optimalnya pompa intake karena surutnya air sungai yang diperparah tumpukan sampah plastik dan kayu yang menghalangi masuknya air ke jalur pompa hisap.
Mendapat Laporan dari Direktur Perumda Batiwakkal terkait kendala ini, Dinas PUPR langsung turunkan Tim membantu pembersihan Intake Rinding hari ini Senin (17/7). Junaidi Kabid Preservasi Jalan dan Jembatan langsung bergerak cepat menurunkan tim dan alat excavator membantu Perumda Batiwakkal. “Ini harus cepat kami bantu karena menyangkut kepentingan masyarakat banyak,” ungkap Junaidi.
Menanggapi hal ini, Saipul Rahman, Direktur Perumda Batiwakkal menyampaikan apresiasi “kami kemarin sore sempat melakukan pembersihan manual secara spontan karena kalau tidak gerak cepat pompa bisa mengalami kerusakan yang lebih fatal karena air sudah kering. Terima kasih banyak kepada Dinas PUPR yang telah membantu kami. Ini menjadi bukti dengan kolaborasi berbagai pihak bisa menjadi kunci suksesnya pembangunan, ” pungkas Saipul.