e8ae1aeb-55e3-4569-b1ec-3edd667dc595

Mengenal Lebih Dekat Keindahan dan Kehidupan Masyarakat Desa Setulang 

27 Juli 2023 10:10
IMG-20230727-WA0006

Borneo Indo Times.com

Terus Merawat Tradisi

Warga desa dengan hukum-hukum adatnya masih mempertahankan budaya dalam melindungi hutan dan alam sekitar. Salah satu tujuan mempertahankan budaya masyarakat adat Dayak Kenyah Oma Lung adalah untuk kebutuhan cadangan kehidupan masyarakat lokal.

SEBAGAI desa wisata, ada juga objek wisata alam di sekitar Desa Setulang seperti Hutan Desa yang dikenal dengan nama Tana’ Ulen. Ada juga air terjun serta masih ditemukan pohon besar dengan ukuran lingkar batang 9,27 meter.

Keterampilan yang ada di Desa Setulang antara lain ukiran yang ada di rumah masyarakat, lamin adat (balai adat), kuburan dan rumah panjang. Ukiran tidak hanya ada pada rumah-rumah bahkan ukiran khas Dayak Kenyah Oma Lung juga ada pada organ tubuh orang-orang tua. Kesenian masih sangat kuat pengaruhnya dalam keseharian masyarakat seperti penari dan pemain musik. Mereka berlatih rutin di balai adat.

Selain itu, membuat dan memasarkan kerajinan tangan merupakan salah satu mata pencaharian masyarakat Desa Wisata Setulang. Banyak kerajinan tangan yang terbuat dari rotan topi menari yang di sebut “taket loong tong”, tikar yang dikenal dengan nama “tazeng”, balanyat “lanyet kalung”, kerokang “engen”.

Desa Setulang banyak memiliki daya tarik, ada beberapa daya tarik yang selalu ingin disaksikan pendatang yang berkunjung misalnya Tarian Perang. Sejumlah orang tua juga masih memiliki telinga panjang. Sejak beberapa tahun terakhir Desa Setulang sering dikunjungi oleh turis dari mancanegara.

Secara umum, letak geografis Desa Wisata Setulang dikelilingi hutan tropis khas Pulau Borneo. Beberapa sungai besar dan kecil juga mengalir di dekat desa, seperti Sungai Malinau.

Jumlah penduduk sebanyak 230 kepala keluarga dengan luas desa 11.300 hektar. Sebelah timur berbatasan dengan Desa Tanjung Lapang, sebelah barat berdekatan dengan Desa Paking. Sedangkan di sebelah utara berada Desa Sentaban dan Desa Setarap di wilayah selatan.

Akses menuju Desa Setulang terbilang jauh. Jalur yang termudah adalah lewat Kota Tarakan. Dari kota ini, wisatawan melanjutkan perjalanannya menuju Malinau lewat jalur udara atau menumpang speedboat.

Transportasi melalui pesawat memakan waktu selama 30 menit saja. Kemudian disambung dengan jalur darat menuju Desa Setulang dengan menumpang kendaraan roda dua atau roda empat. Jarak antara kota Malinau menuju lokasi adalah 32 kilometer dengan lama perjalanan satu jam. 

TAGS :

BERITA TERKAIT

bnn1
iklan Pemprov kaltara

TERPOPULER

DKISP Lakukan Pembekalan PPID

Borneoindotimes.com TARAKAN-Kebutuhan masyarakat untuk informasi yang cepat dan akurat di masa ini semakin meningkat. Masyarakat berhak mengetahui berbagai informasi yang berkaitan dengan kepentingan publik. Selain itu, keterbukaan informasi adalah salah satu pilar mewujudkan pemerintahan yang bersih dan baik. Karena itu, keberadaan pejabat pengelola informasi dan dokumentasi (PPID) dapat menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat dalam…

Read More...

Temu Asprindo Gubernur Harap Pengelolaan Migas Berdampak ke Masyarakat

Borneoindotimes.com TANJUNG SELOR-Gubernur Dr. (HC). H. Zainal Arifin Paliwang, M.Hum menerima audiensi dari Asosiasi Pengusaha Bumiputera Nusantara Indonesia (ASPRINDO) di ruang pertemuan Kantor Gubernur lt.4, Sabtu (13/7) lalu. Gubernur menyambut baik audiensi yang digelar pada pukul 07.30 WITA pagi tadi. Hadir mendampingi Gubernur, Sekretaris Provinsi (Sekprov) Dr. H. Suriansyah, M.AP, Kepala Biro Ekonomi Rohadi, Dinas…

Read More...

Menteri Pertanian RI Ajak Petani Kaltara Tingkatkan Indeks Pertanaman dan Irigasi 

Borneoindotimes.com BULUNGAN, – Menteri Pertanian Republik Indonesia (Mentan RI), Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P, menegaskan komitmennya untuk meningkatkan Indeks Pertanaman (IP) dari satu kali tanam menjadi minimal dua bahkan hingga tiga kali dalam setahun di Kalimantan Utara (Kaltara), upaya ini dimulai dengan perbaikan sistem irigasi yang ada, dan ditargetkan selesai dalam tahun ini. …

Read More...

Kapolda Kaltara Himbau Warga Waspada Cuaca Panas Ekstrim

Borneo Indo Times.Com TANJUNG SELOR – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Utara (Kaltara) Irjen Daniel Adityajaya mengimbau masyarakat untuk mewaspadai cuaca panas yang ekstrem terjadi akhir-akhir ini di wilayah Kaltara. Apalagi, cuaca panas ini dapat memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) maupun kawasan pemukiman. “Kepada masyarakat Kaltara saya menghimbau masyarakat harus waspada dan saling…

Read More...

Buka Kelas Pemuda Anti Korupsi, Gubernur : Integritas Perlu Dimiliki Setiap Orang

Borneo Indo times.com TARAKAN – Gubernur Drs. H. Zainal Arifin Paliwang, S.H., M.Hum menghadiri sekaligus membuka Kelas Pemuda dan LSM Anti Korupsi yang diinisiasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia (RI), Jumat (15/9). Bertempat disalah satu ruang meeting hotel di Kota Tarakan, Kelas ini diikuti 80 orang peserta yang berasal dari mahasiswa, pemuda, dan organisasi…

Read More...