e8ae1aeb-55e3-4569-b1ec-3edd667dc595

Aktivis Perempuan Tolak Paslon Wakil Walikota Bekasi Terjerat Dugaan Tindak Pidana Kekerasan Seksual

22 November 2024 13:21
77263628-c6ef-47e6-9608-4dd94a7c07bb

Borneoindotimes.com

Kota Bekasi, – Setelah viralnya pemberitaan soal adanya dugaan tindakan asusila yang dilakukan salah satu Paslon Wakil Walikota Bekasi berinisial S terhadap perempuan berinisial IL kini publik mulai satu persatu memberikan tanggapan beragam.

Salah satunya adalah aktivis pemerhati perempuan Kota Bekasi, Jasmine Everdyne yang sangat menyayangkan prilaku tak pantas seorang tokoh partai yang diduga melanggar norma dan hukum.

“Jika dugaan tersebut benar, maka tindakan tersebut merupakan perilaku yang sangat memalukan dan tidak pantas dilakukan oleh seorang calon pemimpin, ” kata Jasmine.

Apalagi lanjut Jasmine, dugaan seperti ini adalah hal yang sangat serius. Seorang kandidat pemimpin harus menunjukkan keteladanan sebagai syarat mutlak untuk berhasil memimpin.

“Ini menunjukkan bahwa kandidat tersebut tidak layak dipercaya oleh masyarakat,” ujar Jasmine Everdyne kepada beritajejakfakta.id,Rabu (20/11/2024).

Jasmine pun bersyukur bahwa rekam jejak calon pemimpin tersebut terungkap sebelum hari pencoblosan yang dijadwalkan pada 27 November 2024.

Hal ini, menurutnya, memberi kesempatan kepada masyarakat untuk menentukan pilihan berdasarkan rekam jejak yang jelas.

“Dengan terbongkarnya masalah ini, masyarakat bisa lebih mantap dalam memilih kandidat yang memiliki rekam jejak baik. Ini adalah momentum penting untuk memastikan pemimpin Kota Bekasi ke depan adalah sosok yang berintegritas dan mampu menjadi teladan,” tegas.

“Kami mengimbau masyarakat Kota Bekasi untuk bijak dalam memilih pemimpin, berdasarkan nilai-nilai integritas dan keteladanan yang dapat membawa kemajuan bagi kota tersebut,” tutupnya.

Aktivis perempuan lainya , Dermawati Dongoran, M.Pd.K, juga menegaskan pentingnya perlindungan bagi kaum perempuan dari berbagai bentuk tindakan yang melanggar martabat. Ia berharap kejadian-kejadian yang mencederai harga diri perempuan sebagai ibu dan istri tidak terulang lagi di masa mendatang.

Hal ini disampaikannya merespons kasus dugaan pelecehan seksual yang diduga melibatkan seorang oknum ketua partai politik yang juga menjadi kandidat Pilkada Kota Bekasi.

Dermawati menekankan pentingnya perhatian serius dari penegak hukum untuk memberikan efek jera kepada pelaku pelecehan seksual.

“Saya setuju dalam kasus ini harus diproses sesuai hukum yang berlaku. Negara kita punya sistem hukum yang harus ditaati. Semoga kasus ini dapat diselesaikan dengan adil dan bijaksana,” ujarnya.

Dermawati juga mengkritik keras tindakan oknum tersebut, yang dinilainya tidak mencerminkan teladan seorang calon pemimpin. Ia menekankan bahwa seorang pemimpin harus menjadi panutan bagi masyarakat.

“Dengan kejadian ini, bagaimana dia bisa jadi teladan? Sementara dia sendiri tercela dalam kasusnya. Artinya, ke depan dia bisa bertindak lebih sewenang-wenang. Dia belum menjabat, tapi sudah melakukan sesuatu yang tidak pantas,” tegasnya.

Dermawati berharap kasus ini menjadi pelajaran penting bagi semua pihak agar lebih menghargai perempuan dan menegakkan keadilan secara konsisten.

Sementara salah satu warga Harapan Indah, Andi Nilawati, yang juga Pengurus Organisasi Perempuan mengungkapkan kekecewaannya atas kejadian tersebut yang dinilainya mencoreng citra Bekasi sebagai kota yang religius.

“Saya selaku warga Kota Bekasi merasa kecewa dengan kasus yang sekarang sedang viral ini. Tindakan dugaan asusila oleh salah satu calon Wakil Wali Kota mencoreng nama baik Bekasi yang dikenal religius dan ikhsan,” ungkap Andi.

Sebagai seorang perempuan, Andi menolak keras segala bentuk perilaku yang mencederai harkat dan martabat perempuan, apalagi jika dilakukan oleh seorang tokoh masyarakat dan partai politik.

“Saya sangat menolak tindakan seperti ini. Apalagi dilakukan oleh tokoh yang seharusnya menjadi teladan bagi masyarakat. Oknum tersebut harus mempertanggungjawabkan perbuatannya secara hukum dan bersikap gentleman,” tegasnya.

Ia juga berharap masyarakat Bekasi lebih bijak dalam memilih pemimpin, terutama pada Pilkada mendatang. Menurutnya, calon wali kota dan wakil wali kota harus mampu melindungi serta menjaga kehormatan perempuan, sekaligus memiliki akhlak yang bermoral baik.

“Harapan saya, masyarakat jangan salah pilih. Pilihlah calon yang benar-benar bisa menjaga kehormatan perempuan, melindungi mereka, dan memiliki moral yang baik,” ujar Andi.

Diberitakan sebelumnya Seorang wanita berinisial IL (53) mengaku menjadi korban kekerasan seksual yang dilakukan oknum yang menjadi pengurus salah satu partai berinisial S. Antara korban dan pelaku merupakan sama-sama pengurus di partai tersebut dan saat ini S mencalonkan diri sebagai salah satu Paslon di Pilkada Kota Bekasi.

Korban didampingi kuasa hukumnya melaporkan kejadian tersebut ke Polda Metro Jaya dengan nomor STTLP/B/6981/XI/2024/SPK/POLDA METRO JAYA, pada tanggal 16 November 2024 lalu.

TAGS :

BERITA TERKAIT

bnn1
iklan Pemprov kaltara

TERPOPULER

Bupati Lantik 6 Pejabat Pimpinan Tinggi

Borneo Indo Times.com Bupati Bulungan –  Syarwani, S.Pd, M.Si melantik 6 pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkup Pemerintah Kabupaten Bulungan pada Selasa diruangan aula pemda bulungan (9/12/2024). Pejabat yang dilantik dari hasil seleksi terbuka yaitu Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja, Hasanuddin SE.,M.Si, Kepala Dinas Pertanian. Kristiyanto S.P.,M.T Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Dharmawan,…

Read More...

Reses ke Tarakan Supa’ad Bahas Beasiswa hingga Sistem Zonas

Borneo Indo Times – Tanjung Selor   Sebanyak 35 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Utara (Kaltara) saat ini telah usai melakukan reses atau serapan aspirasi masyarakat masa sidang II tahun 2023 di daerah pemilihan (dapil) masing-masing. Salah satunya anggota DPRD Kaltara Supa’ad Hadianto, yang melakukan reses di kota Tarakan untuk membahas masalah pendidikan. Banyak…

Read More...

Disperkim Kabupaten Berau Perkenalkan Inovasi Baru Guna Mendukung Pembangunan Infrastruktur

Borneoindotimes.com BERAU, – Dalam rangka mendukung tata kelola pembangunan infrastruktur permukiman yang lebih akuntabel dan berkualitas, Kepala Bidang (Kabid) Prasarana, Sarana ran Utilitas Umum (PSU) Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Berau, Radite Hari Soeryo, ST, memperkenalkan inovasi baru bersama SMART-PSU (Sistem Mitigasi Akuntabilitas Risiko Terpadu). Inovasi ini merupakan bagian dari Aksi Perubahan yang…

Read More...

Bakal Bangun Perumahan ASN di KBM

Borneo Indo Times.Com TANJUNG SELOR – Pengembangan pusat pemerintahan Kota Baru Mandiri (KBM) terus diseriusi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara). Setelah adanya pembangunan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kaltara dan kantor TVRI Kaltara. Tidak hanya itu, di KBM juga bakal dibangun perumahan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berdinas di lingkungan Pemprov…

Read More...

Bupati Berau coffee Santai Bahas Pariwasita Dengan Insan Pers

Borneo Indo Times.com Tanjung Redeb, Dalam Rangka menjalin talisiratulrahmi Dengan insan pers dan bersinergi,dalam hal menentuhkan arah kebijakan pembangunan daerah kedepan nya. maka atas nama pemerintah kabupaten Berau mengundang rekan jurnalis dalam sebuah acara di rumah makan dapur teras (6/5/2023) Dalam acara ini dihadiri oleh PJ Sekda Ir. H. Agus Wahyudi, Kepala Dinas Kebudayaan dan…

Read More...