e8ae1aeb-55e3-4569-b1ec-3edd667dc595

30 Calon Penyidik PNS Kehutanan dan Lingkungan Hidup Kaltara Jalani Diklat di Lemdiklat Reserse Polri Megamendung

30 Agustus 2024 13:25
IMG-20240829-WA0000

Borneoindotimes.com

BOGOR – Sebanyak 30 Calon Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Utara menjalani Diklat di Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Reserse Polri Megamendung, Selasa (27/8).

Kegiatan tersebut terlaksana atas kerja sama antara Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Pemerintah Provinsi Kaltara dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Gubernur Kaltara, Dr H Zainal A Paliwang, SH, M.Hum mengapresiasi atas terlaksananya kegiatan tersebut karena PPNS di bidang Kehutanan dan Lingkungan Hidup merupakan bagian penting dari upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) dalam menjaga dan melindungi kekayaan alam yang dimiliki oleh Provinsi Kaltara.

“Saya berharap melalui pendidikan dan pelatihan ini, para peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan teknis dan hukum, tetapi juga mampu mengaplikasikan keterampilan yang diperoleh dalam upaya penegakan hukum di bidang lingkungan hidup dan kehutanan secara lebih efektif,” kata Gubernur Zainal Paliwang.

Kepala Pendidikan dan Pelatihan Reserse Kepolisian RI, Brigjen (Pol). Agus Santoso, S.I.K., M.SI. menekankan pentingnya diklat tersebut untuk PPNS di Provinsi Kaltara mengingat potensi alam di Kaltara yang sangat banyak sehingga perlu untuk menjaga kekayaan alam tersebut dengan optimal.

Disampaikan Plt. Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kaltara, Nur Laila, S.Hut., M.Si., peningkatan kapasitas SDM PPNS tersebut dalam rangka penegakan hukum lingkungan hidup dan kehutanan di wilayah Kaltara yang diikuti oleh 30 orang calon PPNS di Provinsi Kaltara selama 2 bulan dengan pola 400 Jam Pelatihan (JP) di Megamendung, Bogor.

“Terdapat 30 calon PPNS Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Kaltara yang akan menjalani diklat dengan pola 400 Jam Pelatihan (JP) yang bila dikonversi mereka akan menjalani diklat selama 2 bulan mulai tanggal 27 Agustus sampai 25 Oktober mendatang dengan tujuan untuk mencetak para PPNS agar dapat melaksanakan penegakan hukum pada bidang Kehutanan dan Lingkungan Hidup guna memberikan manfaat bagi masyarakat dan kelestarian hutan,” ucap Nur Laila.

Adapun 30 orang calon PPNS Kaltara terdiri dari perwakilan Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Kaltara, UPTD KPH, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten/Kota, serta 1 orang perwakilan dari Taman Nasional Kayan Mentarang dan Balai KSDAE di Kaltara.

Pembukaan tersebut ditutup dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan KLHK dan Pemerintah Provinsi Kaltara dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut hadir pula sebagai penandatangan PKS, Sekretaris Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Dr. Dwi Januanto Nugroho, S.Hut., M.B.A., dan Sekretaris Daerah Provinsi Kaltara, Dr. H. Suriansyah, M.AP., serta hadir Kepala Biro Koordinasi dan Pengawasan (Korwas) PPNS Bareskrim Polri, Brigjen (Pol). R. Firdaus Kurniawan, S.I.K., M.H.(

BERITA TERKAIT

bnn1
iklan Pemprov kaltara

TERPOPULER

40 Pelajar Calon Paskibra Kaltara Mulai Pra Pemusatan Latihan

Borneo Indo Times.Com TANJUNG SELOR – Sebanyak 40 pelajar SMA/SMK dan MA dari 5 kabupaten dan kota di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) akan menjalani pra pemusatan latihan (TC) sebagai calon Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Provinsi Kaltara Tahun 2023 yang dilaksanakan hingga 17 Agustus mendatang. Kegiatan pra TC ini resmi dibuka oleh Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltara…

Read More...

BPKP Evaluasi Perencanaan dan Penganggaran

Borneo Indo Times.Com Bulumgan Kalimantan Utara – Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si menerima kunjungan kerja Kepala Perwakilan Badan Pengawasan dan Keuangan Pembangunan (BPKP) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Dr Felix Joni Darjoko, AK, MEC di Ruang Rapat Bupati pada Rabu (20/9/2023) BPKP melaksanakan evaluasi dan perencanaan serta penganggaran daerah tahun 2023 di wilayah Kaltara selama 65…

Read More...

PJs Bupati Berau Berpesan Waspada Terhadap Makanan Mengandung Zat Kimia

Borneoindotimes.com TANJUNG REDEB, BERAU– Saat melakukan uji sampel tahap pertama 2024, Balai Besar POM Samarinda menemukan kandungan zat kimia berbahaya di Pasar Sanggam Adji Dilayas, di Kelurahan Rinding, Kecamatan Teluk Bayur. baru baru ini Temuan itu disampaikan ketika Balai Pom Samarinda melakukan rapat monitoring evaluasi pangan aman di Ruang Sangalaki, Kantor Bupati Berau, bersama Sekretariat…

Read More...

Kota Tarakan launching Penyaluran Bantuan Pangan

Borneo Indo Times.com Kota Tarakan – Kalimantan Utara Sekretaris Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Tarakan, Hj. Hadariniah, S.Sos Bersama Penyuluh Sosial Muda, Yuni Ekowati, S.S.T, Menghadiri Launching Penyaluran Bantuan Pangan Pemerintah Tahap I Tahun 2024, balum lama ini, Di Halaman Kantor Kelurahan Karang Balik Kecamatan Tarakan Barat. Wali Kota Tarakan, dr. H. Khairul, M.Kes,…

Read More...

PJs Bupati Berau Berpesan Agar Kepala OPD Bersih Dari Korupsi

Borneoindotimes.com TANJUNG REDEB,– Dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi Dunia (Hakordia), Pjs Bupati Berau, Sufian Agus, mengingatkan seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Berau untuk tidak terlibat dalam praktik korupsi. Dia juga meminta Inspektorat untuk melakukan pengawasan ketat terhadap setiap program pembangunan, mulai dari tahap perencanaan. Menurut Sufian Agus, potensi korupsi sering kali…

Read More...