Borneindotimes.com
TARAKAN – Pemerintah Kota Tarakan bersinergi dengan Bank Indonesia dalam upaya pengendalian inflasi daerah melalui gerakan menanam cabai untuk meningkatkan produksi cabai di Tarakan. Kegiatan ini berlangsung di halaman belakang Kantor Wali Kota Tarakan, Kamis (13/6/2024).
Sebanyak 600 dari 1000 bibit cabai telah berhasil ditanam, sementara 400 bibit lainnya disalurkan kepada kelompok tani. Penjabat (Pj) Wali Kota Tarakan, Dr. Bustan, S.E., M.Si., mengungkapkan bahwa gerakan ini merupakan salah satu dari empat langkah konkret pemkot dalam mengendalikan inflasi. Cabai dipilih karena merupakan komoditas yang sering mengalami kenaikan harga di pasar.
Pj. Wali Kota berharap kegiatan ini tidak hanya bersifat seremonial tetapi juga berkelanjutan, menjadi langkah awal untuk masa depan Tarakan yang lebih baik. Langkah ini diharapkan dapat membantu menjaga keterjangkauan harga bahan pokok penting, terutama menjelang hari-hari keagamaan nasional.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan bantuan hibah sarana produksi pertanian tahun anggaran 2024 oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan berupa pupuk, gerobak, handsprayer manual dan elektrik, keranjang panen, dan cultivator. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Pj. Wali Kota kepada perwakilan kelompok tani.